3/30/2011

Pagiiiiiii

luvely murning
Terbangun dengan mood yang standar aja. Di luar cuaca sedikit buruk hujan turun rintik-rintik, langit sendu, dinginnnn cocok buat anteng "njingkrung" dibawah selimut...mo bangun malesssss...playlist musik kesayangan sepekan terakhirpun dipasang jadi backsound penyemangat getho... "i will nya beattles"...mengalun indah... wewww malah melow ki piye yo...hohoho...chayoooo L...buat luar biasa hari ini...hum...tidak banyak pekerjaan menunggu, ups bukan tidak banyak ding cuma sengaja menyimpan pekerjaan yang masih bisa di pending...hohoho...so pagi ini banyak waktu deh :-) big smile...ok...let's do it something different (hahaha bahasa inggris yg buruk)...keluar dari kotak "kebiasaan" dan jadi gw yang sebenarnya (ahiakkkk...jare peribahasa don't judge the book from the cover...begitu jg "inyong"..."ad bnyk hal yg cma gw sndri yg pahami...dn tu perjlnan spiritual versi gw yg cm bwt gw dn hny gw yg ngrti : baca /dunia gw/...ngoyo woro.com)
Ahiaaa...
Dengan secangkir kopi ("opium" yg hebat untuk menjaga mud tetap on :) dan wifi gratisan kita mulai perjalan pagi ini...
Mo sedikit melihat hal revolusioner yg aku buat beberapa hari ini
1. "nyingkir (baca: menepi) dari dunia lidah tak bertulang...
Weits...luar biasa bahaya lho efek lidah tak bertulang. Jungkir baliknya fakta sesuka si empunya kepentingan "manuver politik kalangan terbatas" weddeeehhhh g mo ikut-ikut g penting dan g baik untuk kesehatan hati dan jatung serta bisa mengakibatkan gagal pernafasan...serem tuhhhh...masak iya sih sedetik ngomong A sedetik kemudian B, Membenarkan yang tidak benar pada diri sendiri dan aliansiny...trus menjadikan orang lain kambing hitam, menyulap dan mengkondisikan area putih menjadi area abu-abu sehingga malah terlihat jadi hitam...ckckckckck...dasyattttt...fenomena lidah tak bertulang mengajari arti tentang kawan dan lawan yang tidak sejati...waduh akut niy!!!!
Kepentingan jauh lebih menarik ketimbang kawan teman dan sodara...weh...weh...weh...bisa y membolak-balikkan hati dan mengkondisikan hati kebal rasa...sebentar menghujat sebentar memuji sebentar memeluk sebentar melemparkan dan menginjak...(satu prinsip yang perlu dipegang dan diingat *apa yang orang bisa katakan tentang orang lain padamu adalah apa yang bisa pula dikatakan tentangmu pada orang lain*so pilih orang yang bisa membawa dan mengatakan kebaikan dan kesantunan orang lain padamu karna pasti hanya kebaikan dan kesantunanmu pula yang akan dibawanya untuk orang lain)
Tapi tunggu coba liat kedalam diri sendiri "gw kyk gtu jga g y (red: kawan jg lawan...lawan jg kawan)...
Hum kyknya sih enggak yaaaa! meskipun hubungan pertemanan kadang masih buruk tapi berusaha jauh deh dari asas teman makan teman..(berusaha untuk menjadi orang baik...baik...dan baik...hihihi beneran lho...)
2. Mengubah orientasi duniawi menjadi "nderek kersaning gusti ugi gesang kalian gusti"
    Pelajaran yang luar biasa indah dan nikmat...ketika kita risau dengan urusan duniawi...teguh...getol mencari jalan keluar atas semua keruwetan ketidak pasan hidup dengan cara sendiri...ngotot.com...tanpa mempertimbangkanNYA...malah marah dan komplain padaNYA...yang ada dan terjadi adalah Jalan buntu yang serasa diding beton yang tinggi...sulit di lampoi...sulit ditembus..."kenapa mesti jumawa sombong menyelesaikan sendiri sementara jalan dan caraNYA yang mudah sudah ada tersedia 24 jam non stop"...
Ayo...rukuk dan sujud yang dalam...dan biarkan urusan duniawi berjalan diatas mekanismeNYA...cukuplah berjalan seturut caraNYA...luar biasa...ketika kepasrahan itu mencapai titik nol...titik nadir...titik keESAannya...semua urusan selesai dengan ajaibnya...
cukup hidup total dengan cara Tuhan dan urusan dunia akan mengikutinya.
(hahaha bukan kejumawaan lho cuma sharing ajah...beneran koq hidup mengejar surgawi itu nikmat dan bonusnya luar biasa kehidupan duniawi insyaallah tidak cemas dan kecewa!)
(masih jauh dari baik apalagi tentu tidak akan pernah sempurna tapi lebih merasa nyaman ketika tak berhenti "ndandani celaning diri" dan menikmati eforia pasang surut rasa mencintaiMU)


Secangkir kopi sudah ludes...punggung mulai pegel...dan yang baca mulai g konsen dgn tulisan yg g jelas alurnya...uk...enough for now...ketemu di jalan-jalan hati yang laennya...hohoho...


(ps: mo konser tunggal dlu....

3/27/2011

Naik kelas itu tidak gampang tapi????

Naik kelas itu tidak gampang tapi nikmat luar biasa dalam prosesnya. Setiap ujian yang datang baik itu ujian nikmat maupun ujian kesusahan sebenarnya itu adalah proses kita naik kelas kelevel yang lebih tinggi...
Sering kita tidak sabar menyikapinya...megeluh! marah! komplain! bahkan mengertakNYA...
Padahal setiap jengkal ujian dariNYA itu nikmat yang luar biasa...Ada saat DIA menguji dengan kelebihan...tetap "eling" dan jangan jumawa...Ada saat DIA menguji dengan kesempitan tetap "sareh" dan percaya...nikmati dan syukuri setiap kesempatan "Naik kelas" yang DIA berikan...
Dalam hidup DIA telah menyediakan 2 pilihan, 2 cara untuk menyelesaikan setiap ujiannya....
Meyakini setiap ujian adalah wujud cintaNYA yang mesti dinikmati dengan syukur
Menganggap setiap ujian itu beban berat yang cukup diratapi, dikeluhkan
Cukup pilih cara mana yang nikmat dan indah untuk dipilih...semua kembali pada keputusan kita!

3/24/2011

jalan ini nak

Jalan ini akan masih panjang nak
Dan ibu tak bisa lagi menemanimu  
Berhati-hatilah nak
Karna ibu tak lagi bisa memilihkan jalan untukmu
Mungkin akan banyak duri
Mungkin juga banyak kubangan
Jangan khawatir nak
Bila itu terjadi dan melukai
Cepatlah bangun berdiri nak
Jangan hiraukan...
Karna kau tengah belajar menuju tempat yang lebih tinggi

life in diversity

Hidup di tengah perbedaan keberagaman...pasti semua orang mengalami bukan? butuh toleransi dan empati yang tinggi untuk bisa hidup berdampingan dalam keberagaman. Memahami orang lain dalam area abu-abu dan bukan hitam putih, mencoba menerima dan mengerti hal-hal yang sebenarnya tidak bisa diterima dan dimengerti. Ada sudut lain yang perlu kita terima dari orang lain. Bukan hal yang mudah tapi cukup indah untuk dinikmati.