luvely murning |
Ahiaaa...
Dengan secangkir kopi ("opium" yg hebat untuk menjaga mud tetap on :) dan wifi gratisan kita mulai perjalan pagi ini...
Mo sedikit melihat hal revolusioner yg aku buat beberapa hari ini
1. "nyingkir (baca: menepi) dari dunia lidah tak bertulang...
Weits...luar biasa bahaya lho efek lidah tak bertulang. Jungkir baliknya fakta sesuka si empunya kepentingan "manuver politik kalangan terbatas" weddeeehhhh g mo ikut-ikut g penting dan g baik untuk kesehatan hati dan jatung serta bisa mengakibatkan gagal pernafasan...serem tuhhhh...masak iya sih sedetik ngomong A sedetik kemudian B, Membenarkan yang tidak benar pada diri sendiri dan aliansiny...trus menjadikan orang lain kambing hitam, menyulap dan mengkondisikan area putih menjadi area abu-abu sehingga malah terlihat jadi hitam...ckckckckck...dasyattttt...fenomena lidah tak bertulang mengajari arti tentang kawan dan lawan yang tidak sejati...waduh akut niy!!!!
Kepentingan jauh lebih menarik ketimbang kawan teman dan sodara...weh...weh...weh...bisa y membolak-balikkan hati dan mengkondisikan hati kebal rasa...sebentar menghujat sebentar memuji sebentar memeluk sebentar melemparkan dan menginjak...(satu prinsip yang perlu dipegang dan diingat *apa yang orang bisa katakan tentang orang lain padamu adalah apa yang bisa pula dikatakan tentangmu pada orang lain*so pilih orang yang bisa membawa dan mengatakan kebaikan dan kesantunan orang lain padamu karna pasti hanya kebaikan dan kesantunanmu pula yang akan dibawanya untuk orang lain)
Tapi tunggu coba liat kedalam diri sendiri "gw kyk gtu jga g y (red: kawan jg lawan...lawan jg kawan)...
Hum kyknya sih enggak yaaaa! meskipun hubungan pertemanan kadang masih buruk tapi berusaha jauh deh dari asas teman makan teman..(berusaha untuk menjadi orang baik...baik...dan baik...hihihi beneran lho...)
2. Mengubah orientasi duniawi menjadi "nderek kersaning gusti ugi gesang kalian gusti"
Pelajaran yang luar biasa indah dan nikmat...ketika kita risau dengan urusan duniawi...teguh...getol mencari jalan keluar atas semua keruwetan ketidak pasan hidup dengan cara sendiri...ngotot.com...tanpa mempertimbangkanNYA...malah marah dan komplain padaNYA...yang ada dan terjadi adalah Jalan buntu yang serasa diding beton yang tinggi...sulit di lampoi...sulit ditembus..."kenapa mesti jumawa sombong menyelesaikan sendiri sementara jalan dan caraNYA yang mudah sudah ada tersedia 24 jam non stop"...
Ayo...rukuk dan sujud yang dalam...dan biarkan urusan duniawi berjalan diatas mekanismeNYA...cukuplah berjalan seturut caraNYA...luar biasa...ketika kepasrahan itu mencapai titik nol...titik nadir...titik keESAannya...semua urusan selesai dengan ajaibnya...
cukup hidup total dengan cara Tuhan dan urusan dunia akan mengikutinya.
(hahaha bukan kejumawaan lho cuma sharing ajah...beneran koq hidup mengejar surgawi itu nikmat dan bonusnya luar biasa kehidupan duniawi insyaallah tidak cemas dan kecewa!)
(masih jauh dari baik apalagi tentu tidak akan pernah sempurna tapi lebih merasa nyaman ketika tak berhenti "ndandani celaning diri" dan menikmati eforia pasang surut rasa mencintaiMU)
Secangkir kopi sudah ludes...punggung mulai pegel...dan yang baca mulai g konsen dgn tulisan yg g jelas alurnya...uk...enough for now...ketemu di jalan-jalan hati yang laennya...hohoho...
(ps: mo konser tunggal dlu....